Peluang.co.id - Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas meminta Kementerian Keuangan untuk dapat menemukan te...
Peluang.co.id - Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas meminta Kementerian Keuangan untuk dapat menemukan terobosan baru dalam mengambil langkah kebijakan pajak.
“Satu sisi, kita butuh pendapatan negara yang cukup besar untuk memenuhi kebutuhan belanja yang besar. Tetapi di sisi lain, jangan sampai membebani masyarakat, seperti pajak sembako untuk rakyat dan pajak pendidikan untuk rakyat,” ujarnya dilansir dari Parlementaria, Rabu (14/7).
Seperti yang diketahui, defisit anggaran pada semester I tahun 2020 mencapai Rp 283,2 triliun atau sekitar 1,72 persen terhadap PDB.
Ia memprediksi bahwa utang Indonesia akan bertambah mengingat kebutuhan belanja dan pembiayaan juga tinggi, terutama untuk penanganan Covid-19. Sedangkan penerimaan negara masih belum membaik.
Ibas juga mengingatkan, sektor PPh dan cukai masih rendah realisasinya dibandingkan dengan tahun lalu. Terlebih, dampak dari PPKM Darurat yang berlaku saat ini akan terlihat pada penerimaan di bulan Agustus.
Menurutnya, jika resesi biasanya diminimalisir, kenaikan PPn akan menjadi beban bagi rakyat. Penjualan perusahaan sudah pasti akan turun, begitu juga IHSG. Ia meminta pemerintah menanggapi isu ini dengan bijak.
“Jangan sampai justru masyarakat sedang susah, usaha-usaha sedang susah tapi dibebani dengan yang lebih ekstrim lagi,” tandasnya. ( Foto : DPR RI / Penulis : Fitri )
Tags : edhie baskoro yudhoyono menikah, agus harimurti yudhoyono, siti ruby aliya rajasa wikipedia, ahy
No comments