Peluang.co.id - Harga minyak turun hingga USD 2 per barel pada Rabu ke level terendah dalam tiga minggu. Hal ini terjadi ditengah kekhawat...
Peluang.co.id - Harga minyak turun hingga USD 2 per barel pada Rabu ke level terendah dalam tiga minggu. Hal ini terjadi ditengah kekhawatiran bahwa lonjakan kasus Covid-19 di Asia akan mengurangi permintaan minyak mentah.
Disamping itu adanya kekhawatiran inflasi Amerika Serikat dapat mendorong Federal Reserve untuk memperlambat pertumbuhan ekonomi dengan kenaikan suku bunga.
Dilansir dari Reuters pada Kamis (20/5), Harga minyak mentah Brent turun sebanyak USD 2,05 atau 3 persen menjadi USD 66,66 per barel. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun USD 2,13 atau 3,3 persen menjadi USD 63,36.
Pedagang juga mendengar rumor bahwa ada kemajuan dalam pembicaraan nuklir Iran. Ini dapat meningkatkan pasokan minyak mentah global dan menekan harga.
Sebelumnya, WTI sempat turun lebih dari 5 persen. Hal tersebut menjadi penutupan terendah untuk kedua brenchmark sejak 27 April.
"Gambaran permintaan global mungkin yang paling terpecah sejak dimulainya pandemi, dengan gambaran permintaan yang membaik di Barat versus prospek yang memburuk di Asia," ujar Shopie Griffiths, analis pasar OANDA. ( Foto : Reuters / Penulis : Fitri )
No comments