Peluang.co.id - Presiden Joko Widodo meninjau lansung panen dan tanam padi di Desa Kanigoro, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Jokowi...
Peluang.co.id - Presiden Joko Widodo meninjau lansung panen dan tanam padi di Desa Kanigoro, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Jokowi hendak memastikan panen padi dapat penuhi kebutahan rakyat.
"Untuk memastikan bahwa produksi padi yang ada, panen yang ada, betul-betul bisa memenuhi kebutuhan seluruh masyarakat Indonesia," ujar Jokowi dalam keterangan resminya dilansir dari BPMI Setpres, Jumat (30/4).
Jokowi berpendapat bahwa dengan memastikan panen padi tersebut yang kemudia diproduksi menjadi beras, maka kepastian terkait jumlah yang diperlukan dapat dihitung secara tepat. Dengan kalkulasi yang tepat sehingga Indonesia tidak perlu melakukan impor beras.
"Oleh sebab itu, kita tidak perlu yang namanya impor. Tapi hitung-hitungannya memang harus pasti karena ini menyangkut masalah perut, masalah makan rakyat itu dari sini," tutur Jokowi.
Jokowi menjelaskan berdasarkan informasi yang ia dapat, mengenai tingkat efektivitas varietas padi IPB 3S yang diyakini dapat menghasilkan 12 ton padi gabah dari satu hektare lahan.
Jokowi juga berharap hasil yang baik tersebut dapat dikembangkan lagi dalam jumlah yang lebih besar sehingga dapat mendukung ketahanan pangan Indonesia.
"Ini hasil yang bagus sekali. Dan nanti akan saya tindak lanjuti dengan IPB agar ini bisa dikembangkan dalam jumlah yang lebih besar lagi sehingga ketahanan pangan kita, kedaulatan pangan kita bisa kita raih tanpa kita harus impor dari negara lain," paparnya. ( Sumber Foto : Sekretariat Kabinet / Penulis : Fitri )
No comments