Peluang.co.id - Pemerintah dan DPR RI telah mengesahkan UU IE-CEPA (Indonesia-EFTA Comprehensive Economic Partnership Agreement). European...
Peluang.co.id - Pemerintah dan DPR RI telah mengesahkan UU IE-CEPA (Indonesia-EFTA Comprehensive Economic Partnership Agreement). European Free Trade Association (EFTA) merupakan asosiasi perdagangan bebas di Eropa.
Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI) berpendapat bahwa melalui CEPA akan terjadi penghapusan ataupenurunan ribuan pos tarif darikedua pihak yang diharapkan akan meningkatkan arus perdagangan. Namun masih ada kemungkinan negara-negara EFTA lebih mampu memanfaatkan peluang daripada usaha Indonesia.
"CEPA ini harus dimanfaatkan bukan hanya untuk peningkatan perdagangan barang, tetapi juga investasi, perdagangan jasa dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan kelembagaan," tulis Leporan yang ditulis Mohammad D. Revindo dilansir dari Detik Finance, Sabtu (24/4).
Selama 10 tahun terakhir neraca perdagangan Indonesia dengan empat negara EFTA pada tahun 2015 sampai 2017 dan 2020 mengalami surplus, sisanya defisit.
"Jika dilihat secara lebih detail, Indonesia cenderung mencatat defisit terhadap Norwegia dan Islandia, tetapi surplus terhadap Swiss dan Liechtenstein," imbuhnya.
Ada beberapa komoditas yang telah berhasil masuk pasar EFTA seperti perhiasan, kopi, arang, ban dan furnitur. Sebaliknya, komoditas EFTA yang telah masuk ke pasar Indonesia adalah perhiasan,persenjataan, pupuk, ikan, tinta cetak, minyak ikan dan alumunium foil. ( Sumber Foto : / Penulis : Fitri )
No comments