Peluang.co.id - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada Hari ini (31/3) melemah karena meningkatnya imbal hasil (yield)...
Peluang.co.id - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada Hari ini (31/3) melemah karena meningkatnya imbal hasil (yield) surat utang atau obligasi Amerika Serikat.
Melansir dari Liputan 6, pada hari ini rupiah dibuka dengan angka 14.483 per dolar AS. Angka ini sedikit melemah dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang berada di angka 14.480 per dolar AS. Rupiah semakin merosot hingga ke posisi 14.562 per dolar AS pada siang ini.
Rupiah sejak pagi hingga siang ini hanya bergerak pada kisaran 14.482 per dolar AS hingga 14.562 per dolar AS. Apabila dihitung dari awal tahun 2021, rupiah telah melemah sebesar 3,64 persen.
Sementara itu berdasarkan catatan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dolar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, rupiah ada pada posisi 14.572 per dolar AS, angka ini menurun dibandingkan sebelumnya yaitu 14.481 per dolar AS.
Naiknya imbal hasil obligasi disebabkan oleh meningkatnya data CB Consumer Confidence AS pada bulan Maret sebanyak 109,7. Padahal kenaikan yang diperkirakan hanya sebesar 96,5. Data ini memeperlihatkan semakin baiknya perkiraan konsumen disana terhadap ekonomi Amerika Serikat. ( Sumber Foto : Warta Ekonomi / Penulis : Fitri )
No comments